Marlina Ternyata Korban Tabrak Lari
4 September 2014 - 21:08 WIB
SERAMBIFM.COM, BANDA ACEH – Marlina Sinaga (30), warga Jalan Sisingamangaraja, Gang Garu 3, Medan Amplas, Sumatera Utara, yang diantar tukang becak dalam kondisi tak bernyawa ke Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB) pada Sabtu 30 Agustus 2014, ternyata korban tabrak lari. Ini diketahui dari rekaman CCTV yang diperoleh Sat Intelkam Polresta Banda Aceh, Selasa (2/9).
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Zulkifli SSTMK SH, Rabu (3/9), kepada Serambi mengatakan, rekaman CCTV itu milik salah satu usaha milik warga di Jalan T Umar. Dalam rekaman CCTV itu, terlihat korban tergeletak setelah ditabrak oleh pengendara sepeda motor (sepmor).
“Dalam rekaman CCTV itu, korban terlihat jalan sendirian. Tiba-tiba dari arah belakangnya datang sepmor dan langsung menabrak korban. Korban terpental beberapa meter, begitu juga pengendara sepeda motor itu. Tapi, pengendara itu bergegas bangun dan langsung kabur,” kata Zulkifli.
Ia menambahkan, dalam rekaman CCTV itu terlihat korban ditabrak oleh pengendara sepmor sekitar pukul 05.39 WIB. Setelah kejadian itu, banyak penguna jalan yang melintas tapi tak ada yang berhenti untuk membantu. “Mungkin karena khawatir dipersalahkan. Itu hal lumrah. Tapi, tak lama setelah itu baru datang sejumlah warga membantu korban dan langsung dibawa ke rumah sakit,” kata Zulkifli.
Ia menyebutkan, pengungkapan kasus ini dipimpin Kasat Intelkam Kompol Apriadi bersama personelnya mulai hari pertama korban ditemukan tewas. “Warga sekitar lokasi juga cukup membantu pengungkapan kasus tersebut, termasuk bukti rekaman CCTV yang menguatkan korban tewas bukan dianiaya, melainkan Marlina korban tabrak lari,” timpal Kasat Reskrim, Kompol Supriadi SH MH.(misran asri)
