Cakrawala Serambi FM, edisi 10 Juli 2017
10 July 2017 - 17:09 WIB
Cakrawala Serambi FM, edisi 10 Juli 2017
Syedara lon.
HARIAN SERAMBI INDONESIA KEMARIN MEMBERITAKAN BAHWA PETANI GARAM TRADISIONAL DI GAMPONG BLANG PASEH, KECAMATAN KOTA SIGLI, PIDIE, MEMINTA MAJELIS PERMUSYAWARATAN ULAMA (MPU) ACEH MENGELUARKAN FATWA HALAL ATAU HARAM TERHADAP GARAM YANG DIOLAH SECARA TRADISIONAL ATAU DIKENAL JUGA DENGAN ISTILAH GARAM RAKYAT.
FATWA ITU DIMINTAKAN PETANI GARAM SETELAH ADANYA PERNYATAAN KEPALA LEMBAGA PENGKAJIAN PANGAN OBAT-OBATAN DAN KOSMETIKA (LPPOM) MPU ACEH, DRH H FAKHRURRAZI MP YANG MENGKLAIM SEBAGIAN GARAM TRADISIONAL YANG DIPRODUKSI DI ACEH BELUM TENTU HALAL KARENA PROSES PRODUKSINYA BELUM HIGIENIS DAN TAK 100 PERSEN BEBAS NAJIS.
AKIBATNYA, PELAKU USAHA YANG MEMPRODUKSI GARAM TRADISIONAL DI ACEH BELUM SELURUHNYA MENDAPAT SERTIFIKAT HALAL DARI LPPOM MPU ACEH.
Simak Perbincangannya dalam Cakrawala Serambi FM, edisi Seni 10 Juli 2017, pukul 10.00-11.00 WIB.
Tema: DITUNGGU, FATWA MPU TENTANG GARAM RAKYAT
Komentar Anda?
Call: 0651 637172 / 0811689020
Narasumber:
1. Yarmen Dinamika ( Redpel Hr. SI)
2. drh. Fakhrurozi ( LPPOM MPU Aceh)
