Bocah 10 Tahun Terserang DBD
18 November 2015 - 15:39 WIB
SERAMBIFM.COM, LHOKSEUMAWE – Syakira Nurul Aliva (10) asal Teumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Lhokseumawe, positif terserang DBD. Hingga Selasa (17/11) anak perempuan tersebut masih dirawat di Rumah Sakit Bunda Lhokseumawe.
Ayah Syakira, Zainuddin, menjelaskan, pada Senin (16/11), anaknya mengalami demam tinggi, sehingga dia pun langsung berinisiatif untuk menbawa ke rumah sakit. “Hasil pemeriksaan sampel darah pagi ini (kemarin-red) anak saya dinyatakan positif DBD,” ujar Zainuddin.
Menurutnya, di lingkungan tempat tinggalnya tersebut memang banyak warga yang sudah terjangkit DBD. Termasuk beberapa keluarga dekatnya. “Karenanya kami harap adanya tindakan lanjutan dari pihak dinas terkait terhadap lingkungan kami, bukan hanya sekedar fogging saja,” kata dia.
Kabid Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe, dr Helizar, menyebutkan, untuk tahun 2015 ini, sampai sekarang jumlah penderita DBD sebanyak 78 orang, dan belum ada yang meninggal dunia. Para penderita tersebar di tiga kecamatan, yakni Banda Sakti, Muara Satu, dan Muara Dua.
Dr Helizar menjelaskan saat sudah mau memasuki musim hujan, sehingga dengan lingkungan yang tidak bersih, sangat rentan warga terjangkit DBD. Karenanya dia mengharapkan agar masyarakat mau membersihkan lingkungan masing-masing. “Sedangkan pihak kami tetap menjalankan program pembagian bubuk abate, sosialisasi dan fogging,” demikian Herlizar.(bah)
