Jalan Subulussalam-Runding Putus
10 June 2015 - 16:30 WIB
SERAMBIFM.COM, SUBULUSSALAM – Sepanjang enam meter badan jalan provinsi yang menghubungkan ibukota Subulussalam menuju Kecamatan Runding amblas, sejak Senin (8/6), di lokasi Desa Sikalondang, Kecamatan Simpang Kiri. Akibatnya, arus transportasi dari Subulussalam menuju Kecamatan Runding dan Longkib maupun sebaliknya, lumpuh.
Pantauan Serambi, kondisi badan jalan yang berada di dekat tanjakan tersebut hancur diterjang aliran air, pascahujan deras yang mengguyur daerah ini sejak sepekan lalu. Box culvert di lokasi itu tak mampu menahan debit air sehingga hancur dan menyebabkan badan jalan amblas.
Menurut warga setempat, kerusakan jalan provinsi di Desa Sikalondang itu sudah sejak beberapa bulan lalu, disebabkan buruknya kualitas box culvert yang baru dibangun. Hal ini terlihat dari box culvert lainnya –100 meter dari lokasi jalan amblas– yang sama-sama dibangun dua tahun lalu. “Box culvert itu tidak ditimbun sehingga menyebabkan banyaknya kecelakaan di lokasi box culvert yang dibangun Dinas Bina Marga Aceh tersebut,” kata Firman warga Desa Sikalondang, kemarin.
Mulai ambruk
Tak hanya itu, ratusan meter badan jalan di tanjakan Sikalondang tak jauh dari Puskesmas Simpang Kiri, Desa Subulussalam Barat, juga mulai ambruk dan belum ditangani. Padahal kondisi badan jalan semakin kritis terkikis air. Warga pun meminta pemerintah segera memperbaikinya menimbulkan korban jiwa. Apalagi, jalan tersebut sangat vital bagi masyarakat yang bermukim di lima kecamatan, yaitu Simpang Kiri, Longkib, Singkohor, Kutabaharu dan Runding.
Harapan serupa juga diutarakan para sopir angkutan umum maupun truk. “Kami mendesak Dinas Bina Marga Aceh segera memperbaiki jalan yang putus ini, agar lalu lintas kembali normal,” kata Sudirman, sopir angkutan umum di daerah itu.(lid)
