Pelanggan tak Sabar Menunggu Air PDAM
22 April 2015 - 22:07 WIB
Teuku Novizal Aiyub SEAk atau yang sering disapa Ampon Yub, meraih nilai tertinggi dalam seleksi calon Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Daroy, Banda Aceh Periode 2015-2019. Andai tak ada aral melintang, pria yang berpengalaman di berbagai jabatan pada PDAM Tirta Montala, Aceh Besar, itu akan segera dilantik menjadi pejabat terpenting dalam pemenuhan kebutuhan air bersih warga di ibukota Provinsi Aceh ini.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Calon Dirut PDAM Tirta Daroy Banda Aceh, M Nurdin SSos pelantikan dirut baru PDAM dilakukan pada Mei 2015 setelah masa tugas dirut saat ini, Junaidi, berakhir pada 8 Mei 2015.
Dalam pembicaraannya dengan wartawati harian ini dua hari lalu, Ampon Yub yakin dalam enam bulan mendatang akan ada perubahan yang lebih baik dalam melayani pelanggan. Ia berjanji memrioritaskan pembenahan manajemen PDAM Tirta Daroy.
“Kita bertolak dari membaguskan pelayannya dulu, baru berbicara pelayanan. Sebab, titik utama pelayanan itu berada pada pelayannya. Mustahil pelayanan bagus apabila pelayan sendiri nggak bagus.”
Ya, kita pegang janji Ampon Yub yang katanya enam bulan mendatang pelanggan akan menikmati layanan yang lebih bauik dari PDAM. Enam bulan memperbaiki manajemen sebuah organisasi pelayanan publik memang bukan waktu yang lama. Tapi, bagi pelanggan, itu waktu yang sangat sangat lama. Enam hari saja mereka tak sabar menunggu aliran air bersih ke rumah-rumah mereka. Apalagi, pelanggan yang belakangan ini terpaksa membeli air atau menguras air sumur tetangga hanya untuk mandi dan cuci.
Oleh sebab itu, barangkali harus ada pula program jangka pendek demi menghargai banyak pelanggan yang selama ini tidak kebagian air bersih. Apalagi, dalam waktu kurang dari dua bulan lagi, kita umat muslim akan memasuki bulan Ramadhan.
Biasanya, dalam bulan yang penuh berkah itu, umat Islam ingin khusyuk beribadah dan tak ingin ada banyak masalah seperti air macet, listrik padam, dan lain-lain. Masyarakat ingin semuanya baik-baik dan lancar-lancar saja.
PDAM Tirta Daroy harusnya menjadi PDAM percontohan bagi PDAM-PDAM lainnya di Aceh. Selain umurnya yang sudah cukup tua, secara sumberdaya manusia dan bahan bakunya juga tidak ada masalah. Lalu, pelanggan PDAM Tirta Daroy sesungguhnya juga bukan warga yang suka mengabaikan kewajiban membayar rekening air.
Bahwa banyak tunggakan, itu karena sumber masalahnya dari PDAM sendiri. Ada yang terlambat dibuat rekening tagihan, ada yang tak ditagih-tagih, dan banyak lagi masalah.
Lalu, dari segi pengawasan dan penindakan terhadap pelanggan juga sering bermasalah. Misalnya, salah potong. Celakanya lagi, sudah salah potong nggak cepat pula disambung kembali.
Lantaran hal-hal seperti itulah, terkadang keluhan pelanggan ini, tak lagi dikomplain ke PDAM, tapi saking kecewanya, pelanggan langsung berdoa kepada Tuhan supaya air PDAM bisa mengalir ke rumah mereka.
Namun, seberapa pun berat masalahnya, kita berharap di tangan Ampon Yub kelak, layanan PDAM Tirta Daroy kepada pelanggan akan lebih baik. Amin!
———————————————————–
Syedara lon, Program “Cakrawala” Radio Serambi FM bisa Anda dengarkan setiap Hari, Mulai Senin – Jum’at pada pukul 10.00-11.00 Wib.
Program ini mengupas “Salam Serambi” dengan menghadirkan narasumber berkompeten secara langsung ataupun by phone.
dan syedara lon juga bisa berpartisipasi dalam Acara ini di nomor telp (0651)637172 dan 0811689020 / SMS 0819 858 777
