News Update

Ketika Anak Aceh Masuk Stadion Anfield

15 April 2015 - 16:40 WIB

khalidi-morcky-sebelum-laga-melawan_20150415_083435

SERAMBIFM.COM, PEMANDANGAN berbeda terlihat sebelum Liverpool menjamu Newcastle United dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Anfield, Selasa (14/4) dini hari. Henderson yang mendapat kepercayaan Pelatih Brendan Rodgers menjadi kapten tim, masuk ke lapangan sebelum kick-off dengan berjalan memegang tangan dua anak kecil sebagai pendampingnya.

Tangan kanan Henderson memegang bocah bulek yang merupakan salah satu anak yang terpilih dari Inggris. Tapi tangan kirinya memegang tangan bocah ‘asing’ yang ternyata adalah Amru Khalidi Morcky, murid kelas III SD Bunga Matahari Internationl School, Geuceu Kompleks, Banda Aceh. Setelah berbaris di lapangan, bocah bulek yang diikuti Amru dan pemain Liverpool menyalami Wasit Lee Mason dan asistennya serta dilanjutkan pemain Newcastle United. Kemudian Amru dipersilakan naik ke atas tribun menemui ibunya, Sarah Yumalia.

Amru sangat bahagia dapat menyaksikan tim idolanya untuk pertama kali bersama ribuan suporter The Reds–julukan Liverpool di markas kebanggaan mereka. Apalagi, anak dari pasangan Eko Priyadana Morcky dan Sarah Yumalia ini menjadi saksi kemenangan tuan rumah dengan skor 2-0. Gol Liverpool dicetak oleh Raheem Sterling di menit 9, dan Joe Allen di menit 70. “Amru sangat senang melihat pemain Liverpool bertanding,” ujar Sarah menjawab telepon Manajer Sekolah Real Madrid Aceh, Nyak Amir, dan Pelatih Aswadi, siang kemarin.

Bahkan Amru mengaku mendapatkan tandatangan Mamadou Sakho yang kebetulan absen bertanding. Sedangkan pemain lain tidak sempat meminta tandatangan akibat masuk ke lapangan. Bocah yang mahir bahasa Inggris ini semula dikira asal Turki oleh pemain Liverpool, Emre Can. Sebelum memasuki lapangan, pemain asal Jerman berdarah Turki menanyakan apa Amru dari Turki. Amru menjawab dia bukan dari Turki, tapi asal Indonesia.

Saat di tribun ada penonton dari Malaysia yang semula tak tahu Amru dan ibunya asal Indonesia. “Saya senang selama di Liverpool,” ujar Amru.

Sebelumnya, Amru didampingi ibunya berangkat ke Liverpool, Sabtu 11 April 2015. Selanjutnya, Senin (13/4) mereka dibawa tur di Kota Liverpool dan ke Stadion Anfield. Amru benar-benar menikmati suasana Kota Liverpool dengan mengabadikan berbagai momen melalui kameranya. Kepuasan fans Liverpool ini makin terpenuhi saat menyaksikan langsung markas The Reds yang cukup angker bagi lawannya. Kesempatan itu dimanfaatkan Amru yang memakai jersey Liverpool dengan berfoto di pinggir lapangan. “Besok (hari ini-red) dijadwalkan kami pulang ke Indonesia,” ujar Sarah Yumalia.

Kepada Serambi, kemarin, Aswadi yang selama ini turut menggembleng Amru di sekolah sepakbola Madrid Aceh mengisahkan tentang bocah berusia 9 tahun itu menjadi mascot LFC dan berkesempatan terbang ke Inggris. Amru merupakan pemenang lomba ChooseMeLFC yang digelar maskapai Garuda Indonesia yang menjadi sponsor Liverpool. Paman Amru, Muksalmina yang merekam adegan aksi bocah itu saat latihan di lapangan Banana Futsal, Lambhuk, Banda Aceh. Video yang dibuat Muksalmina itu ternyata menang lomba untuk anak-anak berusia 8-12 tahun. “Hari ambil video itu kami latihan bersama Amru, Rahmat, dan Jabir,” ujar Aswadi.

Sebelumnya, kata Aswadi, Amru hampir berkesempatan menyaksikan Piala Dunia 2014 di Brasil. Amru lewat tangan dingin Muksalmina turut ambil bagian dalam acara ‘Jadilah Duta Cilik FIFA Wold Cup 2014’. Berbagai tahapan diikutinya hingga masuk dalam 11 anak yang dipinggil ke Jakarta dari 7.000 bocah seluruh Indonesia. Sayangnya, dalam pemilihan Mei 2014 tersebut, Amru hanya menjadi runner up dan gagal ke Brasil.

“Dukungan keluarga dan semangat Amru juga luar biasa. Dia juga anak yang cerdas dan sangat suka berlatih sepakbola. Sudah tiga tahun ia berlatih di sekolah sepakbola Real Madrid Aceh,” ujar Aswadi menyiratkan kebanggaan.(adi)