News Update » News Update » Sabang

Kemarau, Warga Iboih Krisis Air Bersih

18 March 2015 - 16:15 WIB

SERAMBIFM.COM, SABANG – Warga Gampong Iboih, Kecamatan Suka Karya, Kota Sabang sudah sekitar sebulan terakhir ini krisis air bersih. Selain sumur tradisonal kering akibat kemarau, distribusi air PDAM juga sering macet.

Keuchik Gampong Iboih, Iskandar menyampaikan hal ini kepada Serambi, Selasa (17/3). Menurutnya, kondisi ini tak hanya meresahkan 285 kepala keluarga (KK) masyarakat di empat lorong dalam desa itu, namun juga meresahkan para pengusaha penginapan disekitar Pantai Iboih.

Pasalnya, setiap hari mereka harus mengeluarkan biaya besar membeli air dari mobil tangki untuk kebutuhan tamu (turis) di penginapan. “Tak ada pilihan lain, kecuali harus membeli air dari mobil tangki, karena semua sumur sudah kekeringan dan air PDAM juga tak mengucur,” kata Iskandar.

Menurut Iskandar, krisis air bersih sering melanda desanya pada musin kemarau seperti sekarang. Tapi, krisis air bersih yang terjadi saat ini lebih parah dari sebelumnya karena air PDAM juga macet.

Kendati musim kemarau sudah berlangsung sebulan, namun hingga kini belum ada upaya dari pihak PDAM untuk mengoptimalkan suplai air bersih ke rumah warga. “Kemarau ini diperkirakan hingga beberapa bulan ke depan, kami berharap pihak PDAM menangani masalah krisis air bersih itu,” harapnya.

Direktur PDAM Tirta Aneuk Laot, Cut Faisal SH mengakui dalam beberapa waktu terakhir ini, suplai air bersih ke rumah pelanggan di Gampong Iboih sering macet. Menurutnya, hal ini disebabkan karena pipa transmisi di kawasan Gampong Pria Laot sering terputus lantaran dimakan usia. “Petugas sudah turun menyambung pipa tranmisi yang terputus. Tapi apakah sudah selesai disambung, saya belum tahu karena sekarang saya sedang rapat di Kantor Gubernur,” jawab Cut Faisal ketika dikonfoirmasi Serambi kemarin. (az)