Tim SAR Temukan Mayat tanpa Identitas
11 February 2015 - 16:47 WIB
SERAMBIFM.COM, LANGSA – Tim SAR Langsa, Selasa (10/2) sekitar pukul 16.00 WIB menemukan sesosok mayat yang tak ada identitas serta telah membusuk di perairan Manyak Payed, Aceh Tamiang. Penemuan mayat itu saat Tim SAR sedang mencari seorang nelayan, Buchari Yusuf (60) warga Kuala Langsa yang hilang di laut sekitar pukul pukul 07.00 WIB di kawasan perairan Manyak Payed, setelah perahunya terbalik dihantam ombak besar.
Koordinator Pos Basarnas Langsa, Khairul Nova ST kepada Serambi Selasa kemarin mengatakan, sekitar pukul 16.00 WIB tim menemukan sesosok manyat tanpa identitas di perairan Manyak Payed. Katanya, kondisi mayat tersebut telah membusuk yang diperkirakan sudah lebih seminggu di laut.
Katanya, kondisi mayat itu sudah sulit dikenali lagi, karena sudah rusak akibat dimakan binatang laut. Kemungkinan mayat itu bukan warga Kuala Langsa, karena sebelumnya tidak ada berita tentang kehilangan nelayan di Kota Langsa.
Sementara itu, berita tentang hilangnya Buchari Yusuf (60), seorang nelayan dari Kuala Langsa, Kota Langsa pada Selasa (10/2) pagi itu dengan cepat di kalangan nelayan di Kuala Langsa. Dilaporkan, Buchari Yusuf saat itu sedang memancing ikan di tengah laut bersama teman sekampungnya, M Yatim Ibrahim (41). Dalam musibah itu, M Yatim selamat karena sempat terapung-apung di laut dan ditolang oleh nelayan lain. Sementara, Buchari Yusuf tenggelam dan tak sempat tertolong.
Disebutkan, musibah itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Tiba-tiba perahu yang mereka pakai dihempas ombak besar dan terbalik. Sehingga kedua nelayan itu tercampak ke laut. Menurut keterangan Koordinator Pos Basarnas Langsa, Khairul Nova ST, didampingi Dantim Langan, Riski Hidayat mengatakan, tim gabungan masih mencari nelayan yang hilang tersebut.
Disebutkan, pihaknya baru mendapat laporan pukul 14.00 WIB, dan saat itu juga diturunkan tim ke lokasi yang bergabung dengan TNI-AL, Polair Polres Langsa, Polair Mabes RI, dan nelayan mencari korban. Dan hingga tadi malam jenazah yang ditemukan itu masih disemayamkan di RSUD Langsa.(zb)
