Dua Rumah Janda Ambruk ke Sungai
28 August 2014 - 18:08 WIB
SERAMBIFM.COM, LHOKSUKON – Dapur rumah milik Hafasah (50) dan Khadijah (55), janda asal Desa Gunci, Kecamatan Paya Bakong, Aceh Utara, Selasa (26/8) subuh ambruk ke Krueng Keuretoe mengelilingi desa setempat. Hal itu terjadi akibat erosi sungai tersebut makin mengganas dalam sepekan terakhir.
Keuchik Gunci, Rusli AB kepada Serambi, Rabu (27/8) menjelaskan, kedua warga desanya tahu dapur rumah mereka sudah ambruk ke sungai saat bangun pagi. Sekarang, menurutnya, mereka masih tetap tinggal di rumah itu, karena tak ada tempat lain. “Kejadian seperti ini sudah sering terjadi di kawasan kami dan bahkan bisa lebih parah lagi terutama saat hujan lebat. Sudah banyak warga yang sebelumnya tinggal di pinggir sungai harus membongkar rumahnya akibat erosi. Sebab, jika tidak dibongkar akan ambruk juga,” jelasnya.
Ditambahkan, tiga rumah lain yang jaraknya 1-10 meter dari pinggir sungai juga terancam ambruk. Jika hujan terus berlanjut, akan ada lagi rumah yang ambruk ke sungai. Karena itu, ia berharap Pemkab Aceh Utara segera mencari solusi untuk masalah tersebut.
Camat Paya Bakong, Nurdin mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kejadian itu secara lisan ke Pemkab agar dapat segera ditangani.
Sebelumnya, menurut Camat, Pemkab sudah membangun tanggul sungai di kawasan itu. Tapi, dalam beberapa bulan terakhir tak dilanjutkan lagi. “Saya juga tidak tahu penyebabnya,” kata Nurdin.(jafaruddin)
